PERBEDAAN, KESETARAAN, DAN HARMONI SOSIAL2

 B. Prinsip Kesetaraan Guna Mencapai Kepentingan Umum

- Kesetaraan

- Bentuk-Bentuk Kesetaraan, antara lain:

• Kesetaraan Gender
• Kesetaraan Suku Bangsa/Etnik
• Kesetaraan Ras
• Kesetaraan Agama
• Kesetaraan sebagai Warga Negara

C. Harmoni social

1.       Mengenal Berbagai Perbedaan Sosial Antarkelompok dalam Masyarakat

      a.       Perbedaan Status Sosial

b.       Perbedaan Latar Belakang Kebudayaan

c.       Perbedaan Kepentingan

d.       Perbedaan Pendirian dan Keyakinan

2.       Relasi Sosial Antarkelompok dalam Masyarakat

       a.       Akulturasi

b.       Asimilasi

      c.       Interseksi

d.       Konsolidasi

       e.       Dominasi

 f.        Difusi

3.       Upaya Menciptakan Harmoni Sosial dalam Masyarakat

       a.       Mengembangkan upaya akomodatif

b.       Mengembangkan nasionalisme dan patriotisme

c.       Menanamkan pendidikan multicultural

d.       Mewujudkan toleransi dan menghargai perbedaan

e.       Mewujudkan integrasi social

f.        Mengembangkan sikap demokratis dan antidiskriminasi

D. Masyarakat multikultural klikdisini

PERBEDAAN, KESETARAAN, DAN HARMONI SOSIAL

A. Perbedaan Sosial dalam masyarakat

a. Diferensiasi Social

- Pengertian diferensiasi sosial

- Bentuk-bentuk diferensiasi sosial

b. Stratifikasi sosial 

- Pengertian stratifikasi sosial

- Dasar stratifikasi social

- Cara memperoleh status social dalam masyarakat

- Sifat Stratifikasi Social

- Fungsi Stratifikasi Sosial

c. Perbedaan stratfikasi sosial dan diferensisasi sosial

No	Diferensiasi sosial	Stratifikasi sosial
1	Pengelompokan secara horizontal	Pengelompokan secara vertikal
2	Berdasarkan ciri dan fungsi	Berdasarkan posisi, status, kelebihan yang dimiliki, sesuatu yang dihargai
3	Distribusi kelompok	Distribusi hak dan kewajiban
4	Genotipe	Stereotip
5	Kriteria biologis/ fisik, sosiokultural	Kriteria ekonomi, kekuasaan, kehormatan, pendidikan

d. Pengaruh bentuk-bentuk struktur sosial dalam fenomena kehidupan masyarakat

1.       Pengaruh diferensiasi sosial

Ø  Primordialisme

Ø  Etnosentrisme

Ø  Sekterian (Politik aliran)

2.       Pengaruh stratifikasi sosial

Ø  Cara berpakaian

Ø  Tempat tinggal

Ø  Cara berbicara

Ø  Pendidikan

Ø  Kegemaran dan Rekreasi

e. Munculnya partikularisme kelomplok akibat perbedaan status

- Etnosentrisme

- Diskriminasi social

- Chauvinisme

- Rasisme

- Separatisme

- Nepotisme

- Primordialisme

Materi Kelas XII IPS

 I. Perubahan sosial dalam masyarakat klik di sini

II. Permasalahan sosial akibat pengaruh globalisasi klik di sini

III. Ketimpangan sosial klik di sini

IV. Pelaksanaan pemberdayaan komunitas berbasis kearifan lokal klik di sini

V. Evaluasi pemberdayaan komunitas dalam mengatasi ketimpangan sosial klik di sini

Perubahan Sosial

 A.Perubahan Sosial

1. Pengertian

2. Faktor penyebab perubahan sosial (faktor internal dan faktor eksternal)

3. Faktor pendorong perubahan sosial

4. Faktor penghambat perubahan sosial

B. Bentuk bentuk perubahan sosial

1. Berdasarkan prosesnya (perubahan direncanakan dan perubahan tidak direncanakan)

2. Berdasarkan sifat perubahannya (perubahan struktural dan peruabahn proses/tidak mendasar)

3. Berdasarkan kecepatannya (evolusi dan revolusi)

4. Berdasarkan ukurannya (perubahan kecil dan perubahan besar)

C. Dampak perubahan sosial

1. Dampak positif

a. modernisasi

b. efisiensi dalam kehidupan masyarakat

c. kesejahteraan masyarakat meningkat

d. integrasi

2. Danpak negatif

a. culture shock

b. cultural lag

c. anomi

d. pudarnya solidaritas sosial

e. peningkatan tindak kriminal

f. pencemaran lingkungan

g. marginalisasi

Permasalahan Sosial Akibat Pengaruh Globalisasi

 A. Globalisasi 

1. Pengertian 

2. Perkembangan globalisasi

3. Tanggapan masyarakat terhadap globalisasi 

a. Proglobalisasi

b. Antiglobalisasi 

4. Dampak globalisasi bagi kehidupan masyarakat 

a. Bidang ekonomi

b. Bidang sosial budaya

c. Bidang politik

B.berbagai permasalahan sosial akibat pengaruh globalisasi 

1. Permasalahan sosial akibat pengaruh globalisasi di tingkat global

a. Neokolonialisme

b. Budaya populer

c. Konsumerisme 

d. Kerusakan lingkungan 

2. Permasalahan sosial akibat pengaruh globalisasi di tingkat lokalitas

a. Permasalahan lokal dibidang lingkungan 

b. Permasalahan lokal dibidang budaya

c. Permasalahan lokal dibidang politik

d. Permasalahan lokal dibidang ekonomi

 

C. Sikap kritis dalam menghadapi tantangan globalisasi 

1. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia

2. Berpegang teguh pada norma-norma sosial 

3. Mewujudkan glokalisasi

4. Menumbuhkan sikap bangga terhadap identitas bangsa indonesia 

5. Menerapkan gaya hidup ramah lingkungan

ketimpangan Sosial

 A. Ketimpangan sosial dalam masyarakat 

1. Pengertian 

2. Faktor-faktor yang mempengaruhi ketimpangansosial 

a. Perbedaan sumber daya alam 

b. Letak dan kondisi geografis

c. Faktor globalisasi

d. Kebijakan publik

e. Perbedaan kondisi demografis 

f. Faktor internal individu/kelompok

B. Bentuk-bentuk ketimpangan sosial 

1. Ketimpangan antara golongan miskin dan kaya

2. Ketimpangan pemilik modal dan buruh

3. Ketimpangan pembangunan

4. Ketimpangan kesempatan 

5. Ketimpangan budaya lokal dan budaya global

C. Dampak ketimpangan sosial dalam masyarakat 

1. Diskriminasi sosial

2. Kecemburuan sosial

3. Monopoli kekuasaan

4. Konflik sosial

D. Berbagai Sikap kritis dalam menghadapi ketimpangan sosial 

1. Menjaga komunikasi sosial

2. Toleransi dan menghargai perbedaan

3. Sikap empati sosial

4. Sikap filantropi sosial

Pelaksanaan Pemberdayaan Komunitas Berbasis Kearifan Lokal

 Pelaksanaan pemberdayaan komunitas berbasis kearifan lokal 

A. Kearifan lokal dan pemberdayaan komunitas 

1. Komunitas

a. Pengertian

b. Jenis komunitas

c. Unsur-unsur komunitas 

2. Kearifan lokal 

a. Pengertian

b. Proses terbentuknya kearifan lokal 

c. Unsur-unsur yang terkandung dalam kearifan lokal 

- pengetahuan lokal 

- nilai lokal 

- ketrampilan lokal 

- kepercayaan lokal 

- hukum lokal 

d. Fungsi kearifan lokal 

- sebagai konservasi dan pelestarian sumber daya alam 

- sebagai pengembangan sumber daya manusia 

- sebagai pengembangan kebudayaan dan ilmu pengetahuan 

- sebagai petuah, kepercayan, dan pantangan. 

B. Pelaksanaan strategi pemberdayaan komunitas berbasis kearifan lokal

1. Prinsip-prinsip pemberdayaan komunitas:

a. Kesetaraan

b. Partisipatif

c. Kaswadayaan

d. Berkelanjutan

2. Inisiator pemberdayaan komunitas 

a. Pemerintah 

b. Swasta

c. Masyarakat

3. Strategi pelaksanaan pemberdayaan komunitas 

a. Mempertimbangkan potensi masyarakat 

b. Memberikan pendampingan secara berkelompok 

c. Memberikan pelatihan khusus 

d. Mengangkat kearifan lokal

e. Memberikan bantuan sarana dan prasarana 

f. Melaksanakan pemberdayaan secara bertahap

4. Proses pelaksanaan pemberdayaan

a. perencanaan

b. Pelaksanaan 

c. Evaluasi

C. berbagai program pemberdayaan komunitas melalui kearifan lokal

1. Pemberdayaan komunitas dalam masyarakat tradisional

a. Pemberdayaan komunitas pembuat jamu di kampung jamu sukoharjo

b. Pemberdayaan komunitas petani tambak pesisir pantai lestari desa larangsong, indramayu

c. Pemberdayaan komunitas nelayan suku bajo

d. Pemberdayaan komunitas masyarakat adat kampung naga

e. Pemberdayaan komunitas petani rawa belak

2. Pemberdayaan komunitas dalam masyarakat modern

Dapat dilakukan dengan menggandeng organisasi tertentu untuk melaksanakan pemberdayaan komunitas, misalnya:

a. Komunitas 1001 buku

b. Indonesia berkebun

c. Komunitas jendela

d. Save street child

e. Ilmu berbagi foundation 

Evaluasi Pemberdayaan Komunitas dalam Menyikapi Ketimpangan Sosial

 1. Pengertian pemberdayaan komunitas 

Merupakan pendekatan evaluasi yang bertujuan meningkatkan kemungkinan mencapai keberhasilan program.

Pokok pikiran dalam evaluasi:

a. Pengamatan dan pengumpulan data serta fakta

b. Pengukuran atau pembandingan hasil pengamatan dengan pedoman-pedoman yang sudah ditetapkan

c. Analisis data dan informasi 

d. Penilaian dan pengambilan keputusan 

2. Tujuan dan peran evaluasi pemberdayaan komunitas dalam menyikapi ketimpangan sosial 

a. Menjaga konsistensi kinerja pelaksaan pemberdayaan 

b. Menelaah ketercapaian target pemberdayaan 

c. Memberikan masukan dan solusi dalam memperbaiki permasalahan proses pemberdayaan

d. Sebagai sarana dan media pelaporan program kerja

e. Sebagai media pengembangan sistem pelaksanaan pemberdayaan 

3. Prinsip-prinsip evaluasi pemberdayaan komunitas 

a. Partisipasi

b. Berorientasi pada peningkatan mutu 

c. Tindak lanjut 

d. Akurasi informasi

e. Transparansi/akuntabilitas 

4. Pelaku kegiatan evaluasi pemberdayaan komunitas 

a. Masyarakat setempat

b. Pemerintah

c. Fasilitator dan konsultan

d. Lembaga Swadaya Masyarakat 

Pembangunan Nasional

 

1. pengertian pembangunan nasional

2. tujuan pembangunan nasional

3. landasan pembangunan nasional

4. nilai-nilai pembangunan

5. prinsip penyusunan program pembangunan